Full width home advertisement

Post Page Advertisement [Top]

Cangklongers - Dalam dunia pipa tembakau ada banyak sebutan jenis tembakau, Virginia, Burley, Oriental, Latakia, Kentucky, Perique, Maryland, Stoved, Matured, Fire Cured, Air Cured, Carolina, Cigar Leaf dan sebagainya.

Wikipedia, dalam halamannya tentang tembakau menyebutkan ada lebih dari 70 kultivar dalam keluarga Nicotiana tabaccum yang dibudidayakan dan bernilai ekonomis. Banyak sebutan pada tembakau tersebut sebenarnya merujuk pada tiga hal. Pertama adalah pada jenis atau kultivar tanaman itu sendiri secara ilmu tanaman (taksonomi), hal kedua adalah pada proses pasca panen atau proses produksi dan hasil ahir tembakau yang siap dikonsumsi. Poin ketiga adalah pada aspek khusus lain yang spesifik pada jenis tembakau tertentu, aspek itu bisa berupa daerah, jenis strain khusus, perlakuan pada penanaman atau lainnya.

Jika dilihat dari kultivarnya ada tiga keluarga besar jenis tanaman tembakau yang dimanfaatkan dalam dunia pipa tembakau, artinya jika dilihat dari strain tanamannya yaitu:

1. Tembakau virginia.
Tembakau virginia merupakan keseluruhan jenis tanaman tembakau yang berdaun terang, dengan bentuk daun yang besar, lebar dan tipis, dahulu banyak dibudidayakan pada daerah Virginia di Amerika yang memiliki iklim kering dan tandus. Pada wilayah Virginia ini kemudian dihasilkan panenan tembakau berdaun terang berkualitas sangat baik, hingga kemudian wilayah ini menjadi nama bagi jenis tanaman tembakau tersebut.

Tembakau Virginia mempunyai kandungan gula yang tinggi pada daunnya, mempunya profil rasa (taste) yang ringan, medium, hingga kuat dan bernikotin tinggi, pada saat siap dikonsumsi daun dari tanaman virginia tidak berminyak. Virginia pada pipa tembakau cenderung memiliki jenis asap agak asam dan tajam pada lidah. Virginia mempunyai range warna ahir terang lemon hingga coklat, kecoklatan, emas, beberapa disebut merah hingga berwarna lebih gelap. Semakin gelap warnanya maka profil rasa nya akan semakin kuat.

Jenis tembakau ini dalam dunia tembakau secara general (bukan hanya pada dunia pipa tembakau) menduduki peringkat tertinggi produksi tembakau dunia, sebesar 40% dari total produksi tembakau semua negara. Virginia juga banyak digunakan pada sigaret, di indonesia sebutan “rokok putih” umum untuk menunjuk sigaret non kretek yang komposisi utamanya tembakau virginia ini. Kata “virginia” selain digunakan untuk menyebut jenis strain tanaman juga dipakai untuk menyebut produk ahir tembakau itu sendiri.

2. Tembakau Burley
Strain tanaman tembakau burley merupakan tanaman tembakau dengan daun tebal, berwarna hijau gelap, hingga semu hijau abu-abu. Saat ini ada sebutan “white burley” bagi tanaman burley hibrida dengan rona daun yang lebih terang namun bukan dari strain virginia. Burley merupakan keluarga tanaman yang memiliki strain yang sangat beragam, burley juga memiliki tradisi pengolahan yang jauh lebih beragam lagi hingga mendekati tradisi cigar atau cerutu dan sigaret, hingga tembakau kunyah dan tembakau hisap atau snuff.

Daun tanaman tembakau burley pada umumnya dikeringkan perlahan dengan aliran udara pada suhu ruangan, dan produk ahirnya kemudian disebut burley. Pada ahir pengeringan, daun tembakau dari strain burley akan berminyak, berwarna coklat hingga coklat tua, hingga hitam pekat tergantung dari jenis tanaman dan tipikal proses pengeringannya. Burley umumnya mempunyai karakter dasar rasa (taste) yang “gurih” (nutty), asapnya lebih bersifat basa namun tidak keras dan ramah pada indra pengecap kita. Burley kuat pada taste atau rasa namun cenderung mudah diramu dengan bergagai jenis tembakau lain terutama pada jenis blend tembakau aromatik. Selain itu burley juga dapat berdiri sendiri sebagai sebuah blend, atau ramuan berbagai macam jenis burley, atau untuk mengimbangi (melembutkan) virginia yang terlalu tajam dalam sebuah blend.

Beberapa jenis tembakau ada yang masih masuk dalam keluarga burley namun sudah tidak lagi mendapat sebutan burley. Beberapa tembakau ini hanya bisa dinikmati dalam dunia tembakau pipa yaitu :

• Cavendish, tembakau yang berasal dari tanaman strain burley yang mampu menyerap flavoring (perisa) dan memunculkan nya pada pembakaran tembakau pipa dengan sangat baik hingga menjadi aroma yang solid. Cavendish adalah jenis burley yang disproses ahir dengan treatment gula dan perisa untuk disiapkan menjadi carier atau pembawa perisa dalam sebuah ramuan aromatik (blend) tembakau pipa.

• Perique yang berasal dari tanaman strain burley yang direfermentasi berulang dengan dalam waktu yang lama. Perique adalah burley yang dipres dengan tekanan tinggi kemudian sari tembakaunya dipakai untuk memfermentasi tembakau itu sendiri. Perique hanya digunakan sebagai bumbu pada tembakau pipa karena profil rasanya kuat, pedas dan fragnant, perique bersifat mendominasi.

• Cigar leaf, Menurut pendapat saya, sebagian besar daun cerutu atau cigar leaf, juga masuk dalam kategori burley. Daun untuk cigar atau cerutu ini juga sebenarnya dari tanaman strain burley yang dikembangkan khusus untuk cerutu dalam penanamannya. Daun untuk cerutu ini dikeringkan dengan udara pada suhu ruangan terkendali dan ventilasi khusus. Produk ahir daun utuh ini berkarakter berminyak, gurih dengan taste dari light hingga full body dan strength (kekuatan dari mild hingga strong). Cigar leaf ditanam dibawah naungan untuk menjaga keutuhan daunnya dalam lembaran yang tanpa cacat.

• Kentucky sebagian besar berasal dari strain burley, bisa berupa dark Fired atau Dark Air Cured.

Burley sangat beragam dalam strain dan dalam proses penanaman hingga pasca panen. Di indonesia, tembakau rajangan produksi petani sebagian besar sebenarnya termasuk golongan burley dan keluarga Rustica, salah satu jenis tembakau yang berasal dari strain liar dan dikeringkan dengan panas matahari.

Rokok kretek filter hingga tingwe, sampai tembakau klembak menyan hingga tembakau dasar bahan baku tembakau soppeng dari sulawesi yang kemudian diproses menjadi mirip cavendsih. Bahkan dari tembakau srinthil hingga garangan temanggung-wonosobo, juga dari tembakau susur (kinang) hingga kretek non filter. Tanaman tembakau di Indonesia biasanya dipanen kemudian dirajang namun dikeringkan dengan panas matahari hingga memiliki profil yang jauh berbeda dengan burley yang diproses khusus untuk tembakau pipa. petani lokal indonesia.

Masih dalam wilayah burley, ada beberapa strain “burley eropa” yang hanya dibudidayakan di wilayah belgia yang beriklim dingin menghasilkan jenis yang sama sekali berbeda dengan asal muasalnya saat dibawa dari amerika setelah berpuluh tahun. Jenis burley itu adalah Semois, beberapa orang petani masih membudidayakan tanaman tembakau tersebut di sekitar lembah Ardennes dan Vincent Manil adalah salah satunya. Mereka berusaha menjaga agar Semois strain tersebut tetap murni tidak tercampur gen dari strain lain karena tembakau ini memiliki rasa yang mirip tembakau cerutu dengan wangi yang mendekati bunga-bungaan, unik.

3. Tembakau Oriental
Jenis ketiga ini sering juga disebut sebagai tembakau turkish. Tembakau oriental ini memiliki ciri dasar berdaun kecil, secara keseluruhan juga tanaman ini juga berukuran kecil dan menyukai tumbuh didaerah yang kering dan bertanah kapur. Jenis ini banyak ditanam diwilayah timur jauh, Turki, Siria, Cyprus, hingga beberapa wilayah eropa yang memiliki iklim kering seperti Macadonia, Yunani dan beberapa wilayah lain di eropa timur seperti Bulgaria, Romania, dan Yugoslavia. Jenis ini memiliki strain dan jenis pengolahan pasca panen yang paling sedikit. Didalam wilayah pipa tembakau, tembakau oriental ini karena kelangkaannya justru menjadikannya eksotis dan sulit tergantikan.

Daun oriental kebanyakan dikeringkan dengan dijemur langsung dibawah panas matahari. Profil utama dari daun oriental ini adalah aroma pembakarannya yang wangi, fragnant. Kandungan nikotinnya sedikit, dengan kandungan gula dalam daun kering yang cukup tinggi, hampir mendekati virginia dengan keasaman asap yang hampir sama. Ada beberapa tanaman strain turunan oriental yaitu Yenidje, Basma, Dubeck, Bashi Bagli, Smyrna, Xanthia, Izmir, Samsun, Cavella, Bursa dan beberapa strain yang tidak populer.

Yenidje adalah yang paling populer dan diduga telah punah. Selain kegunaan utama dalam ramuan pipa tembakau, daun oriental ini banyak digunakan untuk memperbaiki aroma pada sigaret yang berbasis virginia. Oriental base blend untuk tembakau pipa biasanya juga diramu dengan virginia sebagai tambahan untuk menyeimbangkan aroma dan rasa (taste) dan strength (kekuatan). Dalam dunia pipa tembakau oriental selain memiliki strain Yenidje yang mashyur juga dikenal sebuah proses yang menghasilkan Latakia. Latakia adalah jenis tembakau oriental yang diproses dengan menggunakan asap dari kayu oak dan pinus, juga rempah seperti juniper tergantung asal wilayah saat ini yang memproduksinya.

Asal mula latakia adalah dari Siria, disebut dengan shekh al bint, yang kemudian dikenal oleh orang eropa dengan sebutan Latakia, asal daerah tembakau itu sendiri pada mulanya. Syrian latakia hampir punah karena kondisi sosial politik negara itu, dan produsen pengganti latakia saat ini adalah Cyprus yang memasok latakia dengan karakter yang sedikit banyak jauh berbeda dengan syrian latakia.

Kemudian jika dilihat dari pasca panen nya ada 4 besar golongan pengeringan daun tembakau yang kemudian akan menjadikannya berbeda pada hasil ahirnya. Pengeringan pada tanaman tembakau memegang peran penting dalam menghasilkan sebuah produk yang baik, dalam pengeringan ini ada empat cara yang umum digunakan pada ketiga strain tembakau diatas.

1. Pengeringan dengan matahari.
Pengeringan dengan menjemur daun dibawah matahari merupakan cara yang paling lazim, hampir semua produk daun tembakau yang dihasilkan petani Indonesia dilakukan dengan cara ini. Pengeringan dengan penjemuran ini dipakai pada tembakau oriental secara keseluruhan.

2. Pengeringan dengan udara panas, atau flue cured.
Flue cured sangat erat kaitannya dengan tembakau virginia, sebagian besar tembakau virginia dikeringkan dengan cara ini untuk memunculkan karakter virginia yang solid. Pengeringan ini dilakukan pada sebuah ruangan besar layaknya gudang penyimpanan dengan suhu yang dapat diatur untuk mendapatkan karakter daun yang menyisakan residu gula yang banyak dan nikotin yang tinggi sekaligus menghasilkan karakter virginia berwarna yang prima.

3. Pengeringan dengan suhu udara ruang.
Burley sebagian besar dikeringkan dengan cara ini. Pada jenis tembakau burley pengeringan terbagi lebih spesifik pada jenis strain tertentu burley yang ditanam, bagaimana cara menanamnya, dan produk ahir yang ingin dihasilkan. Namun pada sebagian besar burley, daun yang dipanen akan digantung begitu saja pada sebuah ruang besar gudang yang dapat diatur sirkulasi udaranya. Sebagian tembakau cigar kemudian lebih sesuai disebut burley karena dikeringkan dengan cara ini dan juga berasal dar keluarga strain burley. Dark Air Cured Kentucky juga diproduksi dengan pengeringan udara, bisa berasal dari strain burley atau virginia. Dark air cured burley akan menghasilkan daun gelap, tebal, dan bernikotin tinggi karena proses penanamnya dan karena proses peneringannya. Sedangkan jika berasal dari virginia akan sedikit berbeda.

4. Pengeringan dengan panas api secara langsung dan pengasapan.
Pengeringan dibawah api secara langsung banyak dipraktekkan pada wilayah kentucky. Proses ini menghasilkan tembakau yang gelap, karakter rasanya kuat, full body dan bernikotin tinggi. Karakter dark fired akan banyak ditentukan dari jenis kayu yang digunakan untuk api pengeringan. Treatment ini juga dapat dilakukan pada burley atau virginia.

Cara ini juga hampir mirip dengan pengasapan, karena jumlah panas atau asap yang akan mempengaruhi karakter tembakau diatur. Pada tembakau oriental yang dikeringkan dengan cara ini menghasilkan Latakia yang berwarna hitam legam. Yang khas dari prosesing untuk latakia adalah jenis kayu dan proporsi asap yang diutamakan untuk menghasilkan tembakau latakia yang eksotik sebanding dengan kemasyhuran perique.

Jadi beberapa sebutan lain yang khusus dalam dunia pipa tembakau yang bisa jadi bukan strain tanaman, bisa jadi adalah sebuah proses, atau sebutan tentang wilayah:

• Maryland dan carolina, sebutan untuk asal tempat tembakau. Merupakan tembakau sangat ringan yang, netral, hampir tanpa aroma dan rasa, dengan nikotin sangat rendah. Biasanya dipakai untuk memperbaiki pembakaran, memperbanyak masa ramuan atau memperbaiki dan menyeimbangkan komposisi ramuan tembakau pipa.

• Kentucky, secara umum adalah wilayah. Wilayah yang menghasilkan jenis tembakau yang gelap, bernikotin tinggi, baik dari virginia atau burley, baik itu dengan pengeringan api atau udara. Kentucky lebih berkaitan dengan proses penanaman tembakau menurut saya. Di kentucky petani memotong tanaman tembakau pada sebagian besar puncaknya, hanya menyisakan 10-14 daun dibagian bawah. Tanaman kemudian dipupuk dengan sangat banyak hingga menghasilkan tanaman yang gemuk berdaun tebal hingga menghasilkan nikotin tinggi pada produk ahir. Produk ahir akan mendapat sebutan Dark Fired Kentucky atau Dark Air-Cured Kentucky.

• Latakia adalah produk dari sebuah proses. Latakia adalah tembakau oriental dari Siria atau Ciprus yang dikeringkan langsung dengan asap, atau dikeringkan dengan matahari dan diproses ulang dengan pengasapan. Menghasilkan karakter ahir yang jauh sama sekali berbeda dengan produk oriental sebagai basisnya.

• Perique adalah produk tembakau dari sebuah proses yang diadopsi dari tradisi Choctaw dan Chickasaw indian amerika utara untuk menyimpan tembakau dalam jangka waktu yang lama. St. James Parish di Louisiana adalah wilayah paling terkenal penghasil perique bermutu tinggi.

• Stoved, adalah sebuah proses memanaskan daun tembakau dalam oven atau kompor, baik dalam bentuk daun setengah kering. Dalam sebutan lain stoved bisa berupa proses dalam komponen sebuah blend atau proses finishing blend untuk beberapa waktu hingga perubahan karakter yang diinginkan bagi tembakau itu tercapai.

• Matured atau Aged, istilah ini sebenarnya bisa dilekatkan pada tembakau jenis tembakau apapun. Tembakau matang atau tua, adalah setelah proses pasca panen selesai, kemudian disimpan dalam jangka waktu lama dengan kondisi baik dan mengalami penuaan dan peningkatan kualitas. Matured ini bisa dilekatkan juga pada komponen sebuah blend yang terdiri dari beberapa jenis tembakau, atau pada sebuah tipe tembakau dalam jumlah banyak yang sengaja disimpan lama hingga karakternya berubah secara perlahan sesuai keinginan.

Begitu beragam sebutan pada jenis tembakau dalam dunia pipa tembakau dan jika kita masuk dalam tradisi dunia cerutu maka sebutan virginia, burley, oriental, apalagi perique dan latakia tidak akan pernah muncul. Meskipun bisa jadi daun yang digunakan dalam sebuah cerutu berasal dari strain tanaman virginia, atau burley atau bahkan hibrida antara keduanya dan melewati sebuah proses tertentu sehingga sesuai dengan tipikal kebutuhan bahan dasar cerutu.

Anda akan menemukan sebutan Binder (pengikat), Wrapper (pembungkus), Filler (pengisi) dan sebutan nama wilayah asal daun tembakau, ecuadorian, brazilian, connecticut, Puertorican, dan lainnya. Anda juga akan menemukan sebutan untuk warna (wrapper) cigar, bentuk, ukuran dan sebagainya. Atau istilah fresh roll, reserved untuk pertanda waktu sebuah produk cerutu.

Dalam tulisan ini saya menyebutkan "rasa" (taste), "gurih atau nutty", "flavor"  atau "perisa", "aromatic", "aroma", "fragnant", "strength", "tajam versus lembut", "warna", "gula",  "bermiyak, "asam", "basa",  Semua term itu merujuk pada karakter dan dimensi tembakau yang dikenal dalam dunia pipa tembakau. Masih ada beberapa term lain yang merujuk pada karakter pipa tembakau, baik dalam bahan dasar, dalam blend dan sebagainya, akan saya tulis dalam kesempatan lain.

Informasi tentang tembakau dalam penulisan ini, saya baca, saya serap dari web yang tersebar di dunia maya, saya meringkas kemudian menulis kembali kepada Anda setelah menambahkan pengalaman pribadi saya dan pendapat dalam hobi ini sejak 2010. Beberapa informasi juga dari perbincangan dengan pecinta pipa orang tembakau yang lebih berpengalaman dari saya di PTCI (Pipa dan Tembakau Club Indonesia), itulah sedikit yang saya dapat berbagi dalam tulisan ini.

Salam.




---

Sumber :

https://pipedia.org/wiki/Pipe_Tobaccos
http://www.pipesandcigars.com/faq/article/137/russ-ouellettes-tobacco-university
https://thepipesmoker.wordpress.com/tobaccos/
http://www.tobacco.yaia.com/types.html
https://en.wikipedia.org/wiki/Tobacco
https://en.wikipedia.org/wiki/Types_of_tobacco

3 komentar:

  1. Minimal swmua tembakau harus dicoba

    BalasHapus
  2. indonesia kaya akan aneka ragam tembakau

    BalasHapus

Bottom Ad [Post Page]